Good Morning !

Assalamualaikum,
welcome to Farros's virtual home..

I am just the one who starts to love to bake!
as a newbie, this site will be filled one by one recipe as I've tried it out..

enjoy !

Senin, 31 Oktober 2011

Bola-Bola Cokelat Kacang


 Aku nggak pernah (baca: belum) jago ngebuat bolu gulung. Ada ajaa masalahnya, yang bolunya kekeringan lah, ketebelan lah, ada juga yang udah pas tapi waktu digulung kok retak2 (I swear, matengnya pas tapi aku bener2 nggak bisa (baca: belum ahli) ngegulung dengan halus, baik dan benar, masih terlalu kasar!). Seperti sekarang, aku niat ngebuat brownies gulung tapi kuenya kekeringan (kejadian amnesia berulang, aku lupa kalo lagi ngebaking, hihihi). Dan hasilnya, seloyang brownies garing! Untungnya itu kueh brownies, jadi diapain aja enak (asal nggak gosong).

Jadiii.... aku buatlah Bola-Bola Cokelat Kacang ini, sebenarnya udah pernah posting tentang bola-bola cokelat (tengok di sini), tapi waktu itu tanpa kacang. Nggak ada bedanya sih, cuma pake tambahan kacang aja. Enak looh, cokelat kacang is the best featuring items ever deeh!

Bola-Bola Cokelat Kacang
Serving: 25 chocolate balls

Bahan:
65 gr kacang tanah yang udah disangrai, kupas dan dicincang kasar (aku cuma belah 2) 
165 gr brownies (browniesnya dipanggang, nggak pake filling yaa) atau sisa kueh apapun, roti tawar juga bisa
165 gr dark cooking chocolate
1 sdt butter


How to:
- Haluskan brownies, campurkan dengan kacang tanah, sisihkan
- Tim cokelat hingga leleh, tambahkan butter, tuangkan campuran brownies dan kacang, aduk rata
- Pulung2 adonan dengan 2 buah sendok, tata di atas kertas roti (aku pake kertas HVS, hehe), simpan di dalam kulkas selama 15 menit hingga mengeras


- Sajikan.

Stir-fried Garlic Salami Bun (Farros's Breakfast Just Now)


Tadi pagi si hebat, Farros, ke sekolah (masih playgroup sih). Dia hardly ever buat sarapan di rumah, biasanya cuma minum susu aja. Karena itu, aku lebih suka ngebuat bekal dengan kategori 1) yang ngebuat kenyang, 2) bergizi, dan yang terpenting 3) buatnya ceppeetzz.  Nah, tadi sih niatnya buatin burger, tapi roti burgernya (homemade duung) udah keras karena disimpen gitu aja dikulkas, nggak di wadah tertutup. Akhirnya dibuat Stir-fried Garlic Salami Bun ini, hehe, namanya alay yaa. Buatnya simple, less than 10 minutes!

Stir-fried Garlic Salami Bun
Serving: Untuk 1 Porsi Anak TK (yang emak2 biasanya nggak kenyang, hehe)

Bahan:
1 buah roti burger, potong kotak sekitar 1x1x1
2 buah Garlic Salaminya Farmhouse, potong2 (bisa diganti beef ham)
1 sdm butter
1 siung bawang putih, geprek, cincang kasar
1 butir telur, kocok lepas dengan sedikit garam (aku nggak pake garam)
2 lembar daun seledri, cincang halus
1 sdm kaju parut
Seujung sdt merica bubuk (nggak pake)

How to:
-Panaskan butter, tumis bawang putih hingga harum, masukan merica
-Masukan potongan roti burger dan garlic salami, aduk-aduk
-Tambahkan kocokan telur dengan cara dikucurkan, sedikit2
-Tumis sesaat hingga telur matang, angkat
-Taburkan keju parut dan daun seledri
-Taraaa.... Hmmmm....

Cake Ubi Panggang


Alhamdulillah kemarin dapat ilham buat beres2 dapur (dasar jorok! bersih2 aja harus pake ilham dulu, hehe) dan nemu sebongkah ubi yang udah berumbi. Tadinya si ubi yang tampak 'expired' itu mau dibuang tapi si Bibik bilang kalo ubi yang udah berumbi malah lebih manis daripada yang biasa. Hayuk mari digarap aja, aku kupas dan kukus, eee... emang sedep! Akhirnya ubi yang udah dikukus itu aku halusin dan dibuat cake. Enyaks, enyaks.. Nggak berasa ubinya, aroma kuenya pun buttery banget! wangii..

Kali ini buat yang versi dioven karena kemarin udah pernah buat yang versi dikukus. Karena ini tipe buttercake, jadi hasil akhirnya adalah kueh bertekstur padat yang ngebuat kenyang.

Cake Ubi Panggang

Bahan:
200 gr butter (margarin juga enak)
150 gr gula pasir
Seujung sdt vanili (bisa diganti 1 sdt pasta apapun sesuai selera)
Seuprit garam
3 butir telur ukuran jumbo
200 gr ubi kukus, haluskan
150 gr tepung terigu
1 sachet susu bubuk (misalnya 'Dancow')

Topping:
-100 gr milk cooking chocolate, lelehkan
-5 buah stroberi, belah 4


How to:
-Panaskan oven dengan suhu 180c, siapkan loyang tulban yang telah dioles margarin dan dibedaki tepung tipis2
-Kocok butter, garam, vanili dan gula dengan speed tinggi hingga lembut
-Masukan telur satu persatu, kocok terus hingga pucat
-Masukan ubi halus, kocok dengan speed terendah hingga tercampur rata 
-Campurkan terigu dan susu, masukan sedikit2 ke dalam adonan, aduk perlahan menggunakan spatula hingga tercampur rata
-Tuang ke loyang, oven selama sekitar 35" hingga matang
-Hias sesuai selera, sajikan

Senin, 24 Oktober 2011

Spinach Cake (Cake Bayam)


Cake hejo yang tergolong buttercake ini sehat looh, soalnya ada bayam dan susunya. Pas banget buat jadi cemilannya balita yang rada susah makan sayur-sayuran. Nggak tau deh pas dioven bayamnya ilang kemana, soalnya pas diicip nggak ada rasanya bayamnya sama sekali tuh! hehe..

Spinach Cake (Cake Bayam)
Source: Tabloid Nova (see its site here) 

Bahan:
250 gr margarin (aku pake yang bebas lemak trans)
225 gr gula pasir
4 btr telur
250 gr tepung terigu
½ sdt baking powder
75 ml susu cair
200 gr bayam, kukus, haluskan (aku pake 100gr aja) >> kalo aku didihkan 2 gelas air, masukan bayam dan langsung matikan api, diamkan sebentar aja, angkat, tiriskan
50 gr almond  iris

Cara Membuat:
1. Kocok margarin dan gula pasir hingga putih dan lembut. Lalu masukkan telur satu per satu sambil dikocok hingga mengembang dan kental.
2. Masukkan tepung terigu dan baking powder  sambil diayak ke dalam kocokan telur, aduk perlahan.
3. Campur susu cair dengan bayam yang sudah dihaluskan, aduk rata. Kemudian tuangkan ke dalam adonan, aduk rata.
4. Tuang adonan ke dalam loyang loaf  beroleskan margarin dan taburi sedikit terigu, taburi adonan dengan almond (aku jadi 2 loaf). Panggang dalam oven bersuhu 180 derajat Celsius selama 40 menit sampai matang. Angkat dan dinginkan, potong-potong.


Bayam itu bergizi karena kaya kandungan mineral, zat besi, protein, dan serat loohh..

Minggu, 23 Oktober 2011

Green Tea Pudding (Puding Teh ijo)



How if green tea, milk and honey are mixed and serve as a delight dessert?!? Yes healthy, yes yummy..

Green Tea Pudding (Puding Teh ijo):

Source: Tabloid Nova (visit its site here) 

Bahan I :
2 sdm green tea
7 gr bubuk agar-agar putih
250 ml susu tawar low fat  (aku pake yang full fat)
100 ml air panas, untuk mencairkan teh (aku pake 120ml)
250 ml air panas, untuk agar-agar
100 ml madu (aku pake 50 ml)
50 gr gula pasir
¼ sdt garam

Vla Vanilla:
250 ml susu cair
100 gr gula pasir
1 sdm tepung maizena
1 kuning telur (aku nggak pake)
(Aku tambahin seuprit garam dan esens vanili)


Cara Membuat:
1. Seduh green tea dengan 100 ml air panas. Diamkan 3 menit, saring.
2. Larutkan bubuk agar-agar dengan air dan madu. Masak sambil diaduk-aduk hingga mendidih. Tuang susu tawar cair, aduk dan masak hingga mendidih.
3. Tambahkan air teh hijau ke dalam adonan agar-agar. Didihkan kembali.
4. Tuang adonan ke dalam cetakan hingga cetakan penuh. Dinginkan hingga membeku.
5. Vla Vanilla: rebus susu, gula pasir, tepung maizena, dan kuning telur aduk rata, lalu jerangkan di atas api kecil sampai mendidih dan kental.
6. Sajikan Green Tea Pudding dengan Vla Vanilla.

Pepes Ikan Tengiri


A healthy seafood in Indonesian cuisine style.  Make this nutritious steamed dishes for your Brunch to Lunch! Hmm...

Bahan:
500 gr ikan tengiri segar (nggak pake nginep dikulkas), potong dadu
150 cc santan kental dari 1/4 butir kelapa
12 lembar daun salam segar
12 lembar daun jeruk purut
Daun pisang secukupnya untuk membungkus

Bahan, haluskan:
1 sdm ketumbar
2 ruas jari lengkuas
1 ruas jari jahe
3 butir kemiri
4 siung bawang putih
5 siung bawang merah
10 buah cabe rawit (pedas sesuai selera yah)
3 buah cabe merah
1 buah tomat
Garam, gula secukupnya


How to:
-Campur dan aduk rata bumbu halus, ikan tengiri dan santan kental, bagi menjadi 12 bagian (sesuai selera)
-Siapkan daun untuk bungkusan, letakan masing-masing 1 lembar daun jeruk purut dan daun salam, letakan 1 bagian ikan, sematkan daun pisang
-Kukus selam 30 menit atau sampai matang. Angkat, Sajikan.

Sabtu, 22 Oktober 2011

Bolu Abon Seledri Kukus



 Raining alllll dayy looong! Dan aku keujanan! Brrr... (Nggak gitu2 amat sih, kan pake jas ujan, hehe). Sampe rumah langsung deh buat secangkir White Koffie panas kesukaanku, hmmm...  angeeet. Nyari2 cemilan buat nemenin si kopi, eh... nggak nemu. Enaknya sih ujan2 gini buat camilan yang gurih2 bergizi (buat ngejaga vitalitas keluarga juga, terutama si kecil). Intip2 isi toples ternyata masih punya sebungkus abon sapi, dibuat apa yaah?!? lemper?!? arem2?!? isian risoles?!? ahhh, buatnya lamaa buuk. Akhirnya kepikiran bikin bolu abon, lihat2 kulkas punya setengah kotak susu UHT dan seuprit seledri, tariiikkk mang. Buat bolu ini relatif gampang. Hasilnya?!? Bolunya manis, gurih dan tentunya bergizi, kan ada abon sapi dan susunya. Rasanya yang nggak ngemblenekin, ngebuat si bolu pengen dicomotin lagi dan lagi.


Bolu Abon Seledri Kukus

Bahan Bolu:
3 butir telur
200 gr gula pasir
250 gr tepung terigu
Sejumput garam
200 ml susu cair hangat (bisa diganti santan cair)

Bahan isian:
1 1/2 sdm daun seledri iris (dari 2 tangkai seledri)
100 gr abon sapi siap pakai, suir2 (untuk memastikan abon tidak bergumpal)

How to:
-Campurkan abon sapi dengan seledri, aduk rata, sisihkan
-Kocok telur dan gula dengan kecepatan tinggi selama 10 menit hingga kental
-Campurkan garam dan terigu, masukan sedikit2 ke adonan, aduk menggunakan spatula saja
-Tambahkan susu cair hangat, aduk asal rata
-Tuang setengah adonan ke loyang tulban ukuran sedang yang telah dioles margarin/minyak goreng, lalu taburi dengan abon sapi, tutup dengan sisa adonan
-Kukus selama 30", angkat, keluarkan dari loyang, sajikan hangat2


Note:
Nggak punya abon sapi?!? Yuk kita buat bahan isian dari daging sapi aja ato bisa juga pakai ayam ato pake jamur tiram. Rasanya jauuuh lebih nikmeh daripada pake abon sapi. Aku pakai abon karena kebetulan punya (dan lagi pengen buat yang quicky cake). 

Alternatif Pengganti Bahan isian:
1 sdm margarin
3 butir bawang merah, iris
100 gr daging sapi ato ayam ato jamur tiram ato sosis ato ikan tuna asap, cincang/potong
1/2 sdt garam
1/4 sdt merica bubuk
5 sdm kecap manis
1 sdm daun seledri cincang

How to:
-Lelehkan margarin, tumis bawang merah hingga harum
-Tambahkan daging (bahannya suka2 yaa)
-Masukan sisa bahan lain, kecuali seledri. Tumis hingga daging matang dan bumbu mengering. Matikan api.
-Tambahkan seledri, aduk rata, angkat.
-Siap digunakan deh..

Kamis, 20 Oktober 2011

Prol Tape


Biasanya aku ngolah tape jadi tar tape yang pake bahan dasar roti tawar dicampur susu ama telur, tapi berhubung hari ini nggak punya roti tawar (tapi pengeen banget makan tar tape) akhirnya aku pakein tepung terigu aja. Bahan yang aku gunakan standar aja, cuma terigu, telur, gula dan tentunya tape! Biar mudah diingat, resep kali ini aku sama ratain aja jumlah bahan2nya, masing-masing 125 gr, kecuali si tape, aku pake 500 gr tape. Kok tapenya banyak siih?!? hehe, soalnya si Bibik belinya 2 bungkus plastik yang pas di timbang ternyata seberat 500gr lebih2 sedikit, daripada masih ada tape yang nyisa mending dicemplungin semua ke adonan kaann..

Jumlah kismisnya memang nggak banyak, soalnya Ayah nggak begitu doyan kismis, jadi kejunya aja yang dilebihin seuprit. Hasilnya?? berasa seperti prol tape yang 'nape' banget dengan semburat gurihnya keju. 
Adikku, Vina, yang seorang 'tar tape holic' setuju banget kalo prol tape ini enaak, dia malah 'ngerampok' beberapa potong buat dibawa kekampusnya. Aku kira buat dibagi, ternyata buat dimakan sendiri! Ckckck!. Ayah juga doyan banget, bangeeet! Lah, 1 loyang (aku pake 2 loyang) dia abisin sendiri tuh!


Prol Tape

Bahan:
125 gr gula pasir
3 butir telur
125 gr tepung terigu
500 gr tape singkong, haluskan
125 gr margarin, lelehkan
1/4 sdt garam
30-50 gr kismis (optional, aku cuma pake 30 gr)

Keju parut secukupnya untuk taburan

How to:
-Kocok gula, garam dan telur hingga kental
-Masukan tape, kocok hingga tercampur rata
-Tambahkan terigu, aduk rata menggunakn spatula
-Masukan kismis, aduk rata
-Tambahkan margarin leleh, aduk sesaat
-Tuang ke loyang yang telah dioles margarin dan ditaburi sedikit tepung (aku pake 2 buah loyang brownies ukuran sedang) taburi permukaanya dengan keju parut
-Oven 180c selama 30-35 menit hingga matang
-Angkat, keluarkan segera. Sajikan.


Yap, mission accomplished! Tapi masih ada 3 buah tape tuh yang tersisa. Akhirnya, diigoreng sebentar pake margarin, siram dikit pake susu kental manis dan ditaburi keju, hmmm, delightful! 


Selasa, 18 Oktober 2011

Matcha Spongecake (Cake Teh Hijau)



Bukan niat untuk hidup lebih sehat, cuma sedang dalam program memberdayakan teh ijo yang hampir expired aja. Soal rasa, cake teh ijo ini bukan aku banget.. Rasa matcha-nya (teh ijo bubuk) sangat dominan dan buat yang nggak doyan teh ijo seperti aku (aku lebih doyan 'teh bandulan' which just perfect!) rasa matcha ini rada pait. Cake ini jadinya aku niatkan sebagai kudapan Ibu (in law) yang diabety. Alhamdulillah si Ibu suka, kata blio rasa cake ini 'dia banget'.


Matcha Spongecake (Sponge Teh Hijau)
Source: LeZAT, edisi 67, tahun III, 2006.

Bahan:
150 gr tepung terigu
6 butir telur ayam (aku tambahin 2 kuning telur lagi)
150 gr gula pasir
40 gr matcha (teh hijau bubuk)
60 gr mentega, lelehkan (aku pake 75 gr)
1 sdt pasta vanili
(aku tambahin seuprit garam)

Hiasan (suka2 yaa):
100 gr cokelat masak susu, tim hingga leleh
50 gr whipped cream siap pakai (nggak pake)
50 gr cokelat chip (aku pake 100 gr ceri)

How to:
-Kocok telur dan gula hingga mengembang dan kental
-Tambahan terigu dan matcha, aduk rata pake spatula
-Tambahkan mentega leleh dan vanili aduk rata
-Tuang ke loyang persegi yang telah dioles margarin dan diberi kertas roti, oven selama 25 menit dengan suhu 180 derajat celsius, angkat, dinginkan, keluarkan dari loyang
-Hias dengan bahan hiasan, sajikan

Note 'ala sehat' (ini 'ala ku' untuk si ibu yang diabety):
-Gulanya aku pake gula tebu tropicana slim yang rendah kalori (jangan pake gula jagung, big NO NO buat cake)
-Aku pake teh ijo kering (nggak bubuk) yang aku blender sampai menjadi bubuk halus, ayak
-Menteganya aku ganti minyak kedelai, aku panasin sebentaaar banget (asal hangat), sesaat sebelum di masukan ke adonan. Minyaknya aku timbang sesuai ukuran mentega yang digunakan.
-aku pake cokelat 'low fat', ada tuh dijual di TBK


Note 'ala enak' (ini 'ala ku' buat aku yang doyan cake manis):
-Tambahin gulanya menjadi total 200 gr
-Kurangi jumlah teh ijonya, cukup pake 25-30 gr aja
-For the best result pake mentega, jangan margarin (karena lidah nggak bisa bohong)

Soto Ayam


Soto... Makanan khas Endonesa yang cocok untuk tampil dalam segala cuaca, mau panas, dingin, ujan, badai, banjir, tsunami, gempa bumi, gunung meletus, longsor, eit.. eit.. eit. Penampakannya di gambar memang nggak kuning kemuning, mungkin karena mangkoknya warna hejo kali yaa, so ngebuat kuningnya si soto tenggelam. Yang paling 'eye cathcing' dari gambar di atas adalah telurnya, kuningnya ada 2 boo..! aku kemarin beli telur lumayan banyak (untuk skala rumahan yaa) dan hampir setiap telurnya punya 2 kuning telur, senenngg deh, jadi pas mau nge'crack'in telurnya suka main tebak-tebakan dulu, si kuning bakalan nongol 2 ato 1.. hehe

Soto Ayam

Bahan:
500 gr ayam, potong2 sesuai selera
2 liter air

Bumbu, haluskan:
2 ruas jari lengkuas
2 cm jahe
1 sdm ketumbar
1 sdt merica
3 cm kunyit
2 biji kemiri

Sedikit minyak goreng untuk menumis

Garam, gula secukupnya
4 lembar daun salam
4 lembar daun jeruk purut
2 batang sereh, ambil bagian putihnya. memarkan

Pelengkap:
Bihun secukupnya, seduh dengan air panas, sisihkan
Bawang goreng
3 butir telur, rebus, belah 4
Kerupuk udang
3 tangkai seledri, iris halus
2 buah jeruk nipis, belah 6

How to:
-Didihkan air, masukan ayam, rebus hingga matang
-Panaskan minyak sayur, tumis bumbu yang dihaluskan hingga harum, angkat, tuang ke dalam rebusan ayam bersama daun salam, daun jeruk purut dan sereh, didihkan kembali
-Tambahkan gula dan garam, tes icip, jika rasa udah pas, angkat soto
-Sajikan panas dengan bahan pelengkap

Puding Tahu Vla Jeruk


Ngintip dari salah satu majalah kuliner jadul, ternyata puding tahu ini enak dan bisa banget dijadiin andalan untuk menyajikan tahu dalam bentuk yang lebih 'funky'

Puding Tahu
Source: Saji edisi 16/Th. II 2004

Bahan:
600 gr tahu putih
150 gr margarin, lelehkan
1000 ml susu cair (aku pake 1300 ml santan 'rada' kental)
200 gr gula pasir (aku tambahin 2 sdm)
100 gr kismis (lebih enak mix fruit atau pake potongan ceri)
2 bungkus agar-agar bubuk (@7 gr)
(aku tambahin sedikit garam)

Bahan vla jeruk:
500 ml jus jeruk siap pakai (aku pake nutrisari, tambahin gula dikit)
3 sdm tepung maizena (terlalu kental, saranku pake 1 sdt aja)
1 sdt air jeruk nipis (nggak pake)

How to:
-Aduk tahu dengan margarin leleh lalu blender.
-Rebus susu, gula dan agar-agar sambil diaduk hingga mendidih. Masukan campuran tahu, didihkan kembali.
-Tambahkan kismis, aduk lalu angkat, tuang ke cetakan. Dinginkan.
-Aduk semua bahan vla, rebus sambil terus diaduk hingga mendidih dan kental, angkat.
-Sajikan puding dengan vla jeruk.

Selasa, 11 Oktober 2011

Pai Apel (Apple Pie)


Hari ini niat sudah bulat untuk mengurangi makanan manis karena tangan udah sering kesemutan nggak jelas, olala, masa di umur 16 tahun gini udah diabety seh?!? (ehm, 16 taoon boo! hihihi)
Akhirnya siang tadi aku beli sebongkah apel yang (katanya) kecuut. Sampai berkali-kali aku bilang ke pedagangnya "ini kecut kan mas??" dan berkali-kali juga dia bilang "iya mbak, kecut kecut kecut! kalo ngidam emang cocoknya yang itu". Hadeeh mas, aku nggak lagi bunting tau!

Dan tadi pas dicoba, si apel nggak ada kecut2nya tapi juga nggak manis2 amat, rasanya seperti apel2 biasa tapi teksturnya emang crunchy.. Niat untuk mengurangi makanan manis pun bubar melayang dan si apel berakhir di dalam oven dalam balutan kulit pai lembut tapi nggak rapuh serta semburat aroma kayumanis yang...ehm banget! Sempurna!

Nggak ada patokan jelas dalam pembuatan kulit pai dan isiannya, semua 'ala ku', mariii...

Note:
-Pembuatan kulit pai memang agak tricky, dengan 1 resep yang sama bisa menghasilkan kulit pai dengan tekstur yang berbeda, kadang jadinya keraaass ato kadang 'melorot' saat pai sudah matang
-Tipsnya hanya 1, jangan ada kontak antara tangan dan adonan, gunakan piso pastry atau pake aja 2 buah piso biasa untuk mengaduk adonan. Hal lain yang dapat mendukung, jika menggunakan butter pakelah yang dingin agar adonan nggak cepet lembek
-Kali ini aku ngebuat adonan pai dari tepung maizena karena lagi nggak punya tepung terigu sama sekali (nyisa 50 gr aja), maizenanya bisa di skip kok dan diganti 150 gr terigu. Resepnya sengaja aku tulis apa adanya, biar nggak ada penipuan, hehehe.
-Agar kulit pai tidak menggelembung atau bergelombang, tusuk2 dasar adonan dengan garpu agar sewaktu proses pengovenan nggak ada udara yang 'terperangkap' di bawah adonan pai
-Kulit pai bisa di oven setengah matang dan disimpan dengan cara dibungkus plastik rapat2 lalu masukan freezer. Dengan cara ini, kulit pai akan bertahan selama 1 bulan. Sewaktu akan digunakan, diamkan dulu si kulit pai pada suhu ruang.


Apple Pie

Crust/ Kulit pie:
50 gr tepung terigu
175 gr tepung maizena
75 gr margarin
2 sdm munjung gula halus
1/2 sdt garam
30 ml air dingin
1 butir telur

Isi:
500 gr apel yang crunchy >> apel malang is the most suitable apple ever for a pie!
50 gr kismis
75 gr brown sugar
100 ml air
1 sdt kayu manis bubuk
1 1/2 sdm tepung maizena, larutkan dengan sedikit air

Olesan:
1 butir kuning telur atau 2 sdm madu (mana2 bisaa)

How To:

-Campur terigu, maizena, margarin, gula dan garam (bahan crust), aduk dengan dua buah piso hingga berbulir >> aku pake 1 piso aja
-Tambahkan air dan telur, aduk kembali (masih pakai piso yaa, no hands on!)
-Bungkus adonan crust dengan plastik, simpan dalam kulkas, sisihkan
-Kupas apel, belah 4, buang bijinya, iris tipis apel kira-kira 1/2 cm
-Campur apel dengan semua bahan isi kecuali larutan maizena
-Rebus hingga apel lunak dan air sedikit berkurang, masukan maizena, didihkan kembali bahan isi, sisihkan
-Siapkan pyrex ato loyang pai (aku pake pyrex diameter 25cm, itulooh yang jadi alasnya microwave, hihi), oles tipis dengan margarin, sisihkan
-Ambil adonan crust, bagi menjadi 2 bagian,  masing-masing adonan digiling seukuran loyang, gilingnya di atas plastik yang telah ditaburi tepung, letakan 1 bagian di dasar loyang dengan cara membalikan plastiknya, lepaskan perlahan, tusuk2 dengan garpu, tuang isian pai, tutup lagi dengan 1 bagian crust (lakukan dengan cara yang sama), tusuk2 dengan garpu atau buat lubang dengan berbagai motif sesuai selera
-Oven selama 25 menit dengan suhu 160c, keluarkan pai, oles dengan bahan olesan, oven lagi selama 5 menit, keluarkan. Sajikan panas, hangat ato dingin sama enaknya :)

Sabtu, 08 Oktober 2011

Puding Cokelat (Rich Chocolate Pudding)


Sus Vla Cokelat yang aku buat sebelumnya ternyata menghasilkan sisa vla yang lumayan banyak, sekitar 200gr (kurang2 sedikit). Tadinya mau buat brownies dan aku kasih topping pake vla itu, tapi lagi eneeek banget sama brownies (tapi aku masih tetep nyandu cokelat! halah!) 
Menjelang tidur malam, kok tiba2 teringat kembali sama si vla cokelat dan langsung kepikiran untuk dibuat menjadi Rich Chocolate Pudding. Kali ini dibuat tanpa vla (karena udah maleemm bangeeet bo! mata mulai berat). Masukin kulkas dan ditinggal tidur. Paginya si pudding baru di kasih topping dan langsung jadi bekal si Hebat buat ke sekolah.


Si pudding tampil dengan berbagai topping, ini dia:




Puding Cokelat (Rich Chocolate Pudding)

Bahan:
200 gr vla cokelat 'tekstur agak padat' (resepnya lihat di sini atau bisa pake yang vla instan atau bisa pake ganache)
2 sdm cokelat bubuk
1/2 kaleng susu kental manis
Seuprit garam
2 sdm tepung maizena
800 ml air matang
20 gr Nutrijel cokelat

Topping (optional sih, plain gitu aja udah enak kok) :
Biskuit Regal, haluskan
Cokelat Peanut chacha
Keju parut

How to:
Capur semua bahan kecuali vla dan air, aduk rata
Larutkan vla dengan sedikit air, tuang ke campuran bahan di atas
Tuang air, sedikit demi sedikit sambil terus diaduk
Rebus adonan hingga mendidih, selalu aduk-aduk agar tidak bergerindil
Tuang segera ke cup-cup puding, dinginkan
Berikan topping sesuai keinginan sesaat sebelum dihidangkan.

Kamis, 06 Oktober 2011

Sus Vla Cokelat


Olala.. sus! my family's fave!
Kali ini niatnya mau bikin enclair a.k.a sus panjang yang pake isian cokelat dan coretan cokelat di atasnya, bongkar-bongkar kulkasku yang guedeenya 6 pintu itu (halah!), eh, nggak nemu cokelat batangan! syusaah, syusaah..
Tapi, namanya udak kebelet banget pengen yang cokelat2, akhirnya vla nya aku pakein meisis aja. Dipilih meisis karena di kios-kios sepertinya lebih lumrah menjual meisis daripada cokelat batangan. Nah, memang betul di kios dekat rumahku ada jual meisis (yang bungkus biru ukuran 90 gr ituu, tauu kaaann) dan karena memang lagi nepsong sama cokelat, aku juga ngebeli cokelat peanut cha-cha ukuran 80 gr. Sippo lahh... garap!
Hasil akhir vla yang aku buat, hmmmmm, selazis ganache! suer....! Lebih2 aku tambahin cha-cha sebagai keriuk2nya. Ayah doyaaann banget, aku apalagii!
Kalo si kecil mau kulitnya aja pakein cha-cha, nggak apa2lah, aku yang maemin vlanya, hehe. Habis makan, aku lari menjauh dari timbangan badan, takut jarumnya semakin ke kanan, hihi, kabuuurrr....



Untuk 25 kulit sus
Bahan sus:
100 gr margarin
200 ml air
100 gr tepung terigu
3 butir telur
1/2 sdt baking powder
1 sdm pasta leci (sesuai selera, boleh nggak pake)

How to:
Didihkan air dan margarin, masukan terigu. Masak hingga adonan lepas dari dasar panci, angkat, biarkan pada suhu ruang
Panaskan oven 200c
Tambahkan telur, pasta leci dan BP ke dalam adonan yang telah hilang uap panasnya, kocok cepat hingga rata
Semprotkan di cupnya cupcake agar ukurannya seragam, semprotkan dengan menggunakan piping bag (plastik segitiga) hingga setengah tinggi cup, jangan lupa oles cup dengan margarin
Panggang hingga matang. angkat

Ini nih si kulit sus yang menjulang tinggi (untuk tips dan triknya bisa tengok di sini ):

Bahan Vla Cokelat:
500 cc air matang
80 gr gula pasir
1/4 sdt garam
5 sdm munjung susu bubuk
2 sdm cokelat bubuk 
180 gr meisis (dari 2x90 gr ceres ukuran kecil)
50 gr maizena, larutkan dengan 50 ml air
2 kuning telur, kocok lepas, tambahkan 1 sdm pasta leci

How to:
-Rebus air, gula, garam, susu, cokelat, meisis sambil terus diaduk-aduk hingga mendidih
-Kecilkan api,kucurkan larutan maizena sambil terus diaduk-aduk, rebus kembali hingga mendidih (masih dengan api kecciiiill)
-Tambahkan kuning telur + pasta leci, didihkan kembali vla, angkat, dinginkan


Penyelesaian:

80 gr cokelat peanut chacha
1 sdm cokelat bubuk
1 sdm gula kastor

How to:
-Belah kulit sus, melintang, hanya sekitar 3 cm
-Masukan vla dalam plastik segitiga
-Masukan 4-5 biji chacha ke dalam kulit sus, suntikan vla ke dalam sus secukupnya
-Campur rata cokelat bubuk + gula castor, ayakan ke atas sus sesaat sebelum disajikan, hias sesuai selera
-Sajikan dingin

Lunch of the Day II (Nasi Kuning, Tempe Manis Goreng Kering)

Makan yuuks makan, kali ini aku sajikan nasi kuning gurih beserta teman2nya.. ada empal, udang goreng (keduanya bisa dilihat di sini), tempe manis goreng kering, sambal, timun dingiiin dan, of kors, kerupuk udang. Semuanya 'ala Bibiku yang baik hatinya' yang dijamin halal, maknyos dan non MSG.

Nasi Kuning

Nasi Kuning

Bahan:
1 kg beras, cuci
Santan dari 1 butir kelapa tua parut + 9 gelas belimbing air
Seruas jari jahe, memarkan
5 lembar daun salam
5 lembar daun jeruk purut
2 batang daun sereh, ambi bagian putihnya, memarkan
Seruas jari kunyit, parut, campur ke parutan kelapa yang belum diperas, sehingga nanti menghasilkan santan kunyit
garam, gula secukupnya

How To:
Rebus semua bahan nasi kuning, aduk-aduk sesekali, rebus hingga santan kunyitnya habis, angkat (nasi kuning yang belum tanak ini bisa disimpan dalam wadah tertutup di dalam kulkas, awet kira2 selama 3 hari)
Kukus nasi kuning dengan api sedang selama sekitar 15 menit, hingga nasi tanak
angkat, sajikan.

Tempe Manis Goreng Kering

Tempe Manis Goreng Kering

Bahan:
1 papan tempe, iris tipis

Bumbu, haluskan:
3 siung bawang putih
10 buah cabe rawit
1 buah tomat
4 sdm gula pasir

500 ml minyak goreng

How To:
-Panaskan 500 ml minyak goreng, goreng tempe hingga kering, angkat tiriskan
-Panaskan minyak sedikiiit, tumis bumbu yang telah dihaluskan hingga harum
-Masukan tempe yang telah digoreng, tumis hingga kering, angkat

Rabu, 05 Oktober 2011

Sawut Singkong


Irresistible-Indonesian-traditional snack! Humble, yet yummy...
Enak disajikan pas masih hangat karena tekstur singkongnya masih lembut.
For the best result, pake singkong yang baru dicabut yaa

Sawut Singkong

Bahan:
1 kg singkong, kupas, cuci, parut gobet
1 sdt garam
½ sdt vanili
4 lembar daun pandan, simpulkan
75 gr gula merah, sisir halus
2 sdm gula pasir

Taburan:
1/2 butir kelapa setengah tua, kukus dengan sedikit garam

Cara membuat:
Siapkan kukusan, panaskan dengan api besar, tambahkan 2 simpul daun pandan pada air kukusan
Campur singkong gobet dengan garam, gula pasir dan vanili hingga rata.
Taruh dalam wadah, beri 2 simpul daun pandan dan taburi dengan irisan gula merah.
Kukus dalam kukusan panas hingga matang.
Angkat dan sajikan dengan kelapa parut kukus.
Nikmati hangat-hangat

Schotel Kentang

Biasanya kan schotel itu dari makaroni, kali ini pake variasi kentang.
Resepnya masih dari multiplynya Mbak Ningnong yang bagus itu, kali ini aku intip Schotel Kentangnya yang ternyata... E N A K, beneran deh, coba ajah..



Bahan-bahan:
500 gr kentang, kupas, parut kasar atau potong korek api, rendam air dingin
250 gr daging cincang
1 bawang bombay, cincang kasar
3 bawang putih, geprek, cincang
400 ml susu cair
5 butir telor, kocok lepas
1 sdt pala bubuk
1 sdt merica bubuk
garam & gula sesuai selera
2 sdm margarin untuk menumis

keju parut untuk taburan
saos tomat untuk kecrotan


Petunjuk
- tumis bawang putih dengan margarin sampai harum
- masukkan bawang bombay, masak sampai layu
- masukkan daging cincang, lada & pala bubuk, gula & garam, masak sampai kering, sisihkan
- tiriskan kentang dari air dingin.
- campur kentang dengan susu cair dan telor kocok. Aduk rata
- masukkan tumisan daging, aduk rata, tuang ke dalam pinggan
- panggang dalam oven 180 deg C selama 30 menit
- taburi keju parut, dan beri kecrotan saos tomat asal aja..gak usah rata
- teruskan memanggang 30 menit lagi atau sampai matang.
- angkat..hidangkan.

Bolu (Ampas Susu) Kedelai

Ini hasil blogwalking ke Multiplynya Mbak Ningnong yang ternyata baguuss banget (salam kenal yaa mbak!) tentang 'Bolu Kedele'. Pas banget saat itu aku baru mau buat susu kedelai yang pasti menghasilkan segempok ampas kedele. Jadi, semua bagian kedelainya terpake dah. Sealiran dengan katanya blio 'nggak peduli masih ada gizinya ato nggak, yang penting rasa!'. Si Hebat doyan banget! Alhamdulillah... (Padahal dia nggak suka blas sama susu kedelai looh)


Bahan-bahan:
6 butir telor
150-200 gr gula pasir (sesuai selera ya..)
1/2 sdm emulsifier (aku nggak pake)
150 gr tepung terigu
125 gr mentega, cairkan
500 gr ampas kedele (dari 350 gram kacang kedele)
1 sdt pasta pandan
100 gram mix dried fruit, bedakin tipis pakai tepung (aku nggak pake, cuma tambahin keju parut dan seuprit almond cincang sebagai topping)

Petunjuk
- Panaskan oven 180 deg C
- Olesi loyang dengan mentega (saya pakai loyang tulban diameter 24 cm)
- Kocok telor+ gula + emulsifier sampai putih dan mengembang dengan speed tinggi
- Turunkan speednya, masukkan terigu sedikit2 bergantian dengan ampas kedele. Masukkan mentega leleh + pasta pandan, aduk rata
- Masukkan buah kering, aduk rata, tuang ke dalam loyang
- Panggang sampai matang... 40-50 menit.
- Angkat, dinginkan